LAPORAN : FERRI – PANCUR BATU
Terkait pasca bentrok serta pembakaran Lapas Tanjung Gusta, Medan
yang mengakibatkan kabur nya ratusan napi termasuk napi dalam kasus
terorisme pada tahun lalu, polisi gelar razia kejar para napi
tersebut. Oprasi tersebut dilaksanakan, Senin (15/7) malam di Jl Jamin
Ginting Desa Tengah Kecamatan Pancurbatu tepatnya didepan Mapolsek
Pancurbatu.
Pantauan dalam razia yang dipimpin sejumlah perwira Polsek
Pancurbatu tersebut diikuti seluruh unit yang masing-masing unit
Reskrim, Lalulintas, Intel, serta Sabhara serta Patroli. Selain itu,
razia kali ini berbeda dengan razia ritun lain nya, dimana terlihat
polisi membawa senjata laras panjang. Hal ini berkaitan dengan
beberapa napi dalam kasus teroris yang belum menyerahkan diri atau
tertangkap oleh pihak Lapas Tanjung Gusta.
Dalam razia itu, seluruh kenderaan yang melintasi puluhan polisi yang
menggelar razia dilakukan pemeriksaan, namun pemeriksaan tersebut
dikhususkan terhadap identitas para penumpang kenderaan. Namun dalam
oprasi tersebut, polisi belum berhasil menemukan satu orang pun napi
yang melarikan diri tersebut.
Kapolsek Pancurbatu Kompol Darwin Sitepu,SH melalui Panit Intelkan
Aiptu Edi Purwanto yang malam itu selaku pawas dalam oprasi tersebut
mengungkapkan bahwa oprasi ini diutamakan dalam pengejaran napi yang
kabur dalam insident beberapa hari lalu di Lapas Tanjung Gusta. “Kita
utamakan pengejaran napi yang kabur dalam pasca insident di Lapas
Tanjung Gusta kemarin itu.
Namun kalau dalam razia berdasarkan arahkan pimpinan ini, ditemukan aksi pidana atau pelanggaran lain, kita tetap
lakukan tindakan hukum. Razia ini akan rutin kita laksanakan, apalagi
kita selaku Polsek gerbang dari dan menuju kawasan Kabupaten tanah
karo dan sebagian Aceh,”kata Edi.
