LAPORAN : BAMBANG FRANSISCO – KABANJAHE
SUMUTBERITA.com | Dua hari terakhir beberapa anak-anak pengungsi di Posko gedung KNPI Kabanjahe terserang oleh virus campak dan cacar air. Hari pertama lima orang yang terkena cacar air, dan hari ini ditemukan dua orang lagi ditambah satu orang yang diduga terkena campak.
“Untuk penderita dugaan penyakit campak tersebut kami telah melakukan cek darahnya di laboratorium mungkin besok telah dapat dilihat hasilnya, apakah anak tersebut benar terkena penyakit campak seperti dugaan sebelumnya,”ujar Dr Lapan Tarigan diruang prakteknya Jalan Mariam Ginting Kabanjahe, Selasa (11/2) sekira jam 16.00 Wib.
Menurutnya, Penyakit ini termasuk salah satu penyakit yang dapat menular melalui virus dan menyerang manusia yang kondisi kekebalan tubuhnya menurun yang disebabkan oleh beberapa hal termasuk salah satunya kurangnya asupan gizi.
“Penanggulangan penyakit ini dapat diatasi dengan pemberian vitamin, salah satunya vitamin A serta memakan makanan bergizi dan ditambah dengan mengkonsusi susu. Setelah kita melakukan pemeriksaan ternyata anak yang terkena penyakit tersebut semuanya status imunisasinya lengkap sudah termasuk suntikan campak,”jelas Dr Lapan.
Disampaikannya lagi bahwa pada bulan Oktober hingga Nopember kemaren semua anak-anak yang tinggal di pengungsian kembali diimunisasi campak. “Apabila ada gejala awal seperti terkena influenza yang pagi harinya muncul bintik-bintik merah di belakang kuping dan mengarah sampai ke muka serta mata sampai memerah sebaiknya segera melaporkan kejadian tersebut ke petugas kesehatan yang jaga di posko masing-masing untuk selanjutnya dapat ditangani sesegera mungkin,”kata Tarigan lagi.
