TANAH KARO – SUMBER
Pelaksanaan konferensi pers yang telah direncanakan oleh pihak Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Karo bersama wartawan batal digelar di aula Kantor Bupati Karo, Rabu (27/9/2017). Hal ini lantaran Bupati Karo, Terkelin Brahmana SH sebagai sosok terpenting dalam acara tersebut absen.
Berdasarkan keterangan yang dihimpun SUMUT BERITA dari Sekretaris Daerah Kabupaten (Sekdakab) Karo, Drs. Kamperas Terkelin Purba M.Si di sela-sela pertemuan menjelaskan, ketidakhadiran Bupati Karo karena menghadiri rapat paripurna pembahasan KUA-PPAS P-APBD 2017 di Gedung DPRD Karo.
“Kami informasikan kepada rekan-rekan pers. Seyogianya, bapak Bupati Karo hadir bersama kita dalam pelaksanaan konferensi pers. Namun karena beliau menghadiri paripurna di kantor dewan, kami diinstruksikan untuk memberikan informasi terbaik sesuai dengan agenda pertemuan kita,” jelas Kamperas.
Selanjutnya, ia meminta kepada para wartawan untuk mempertanyakan kepada pihak-pihak terkait yang hadir dalam pertemuan itu sesuai dengan tugas pokok dan fungsi (tupoksi) masing-masing pihak. “Kami mohon kepada rekan-rekan pers agar memaklumi hal ini,” kata dia.
Namun, hal ini sontak menuai kekecewaan dari puluhan awak media yang hadir dalam rencana pelaksanaan konferensi pers ini. Hal ini dinilai sebagai bentuk kesengajaan dan terkesan sepele dari pihak Pemkab Karo. Pasalnya, wartawan menilai jika jadwal konferensi pers tersebut sengaja dibenturkan dengan agenda Bupati Karo.
“Kami dari wartawan sepakat jika pelaksanaan konferensi pers ini akan dilanjutkan jika bapak Bupati Karo hadir. Akan tetapi, jika beliau tidak hadir, kami akan siap mundur dari konferensi pers ini secara bersama-sama,” tegas Didik Sastra, wartawan Harian Analisa.
Hal senada diungkapkan oleh Sonry Purba, wartawan Harian Sinar Indonesia Baru (SIB). Menurutnya, sejak Bupati Karo Terkelin Brahmana SH menjabat sebagai Pelaksana tugas (Plt) Bupati Karo, beliau belum pernah menggelar pertemuan konferensi pers bersama wartawan terkait program kerja dan kebijakan-kebijakan.
Menanggapi ketidakhadiran Bupati Karo, ia lantas mempertanyakan kepada seluruh wartawan, apakah akan menunggu Bupati Karo, melanjutkan agenda pertemuan atau menunda pelaksanaan konferensi pers.
Sebab, kata dia, jika agenda tersebut dilanjutkan, apakah pihak-pihak terkait yang hadir dalam pertemuan dapat menjawab pertanyaan dari wartawan terkait kebijakan-kebijakan Bupati Karo.
Sementara, hal tersebut turut ditimpali Marlinto Sihotang, wartawan Harian SIB. Menurutnya, jika Bupati Karo berhalangan hadir dan pelaksanaan konferensi pers ini ditunda, ia meminta agar Pemkab Karo mengatur kembali jadwal pertemuan dengan menentukan waktu pelaksanaan secara pasti.
Menanggapi itu, Sekdakab Karo Drs. Kamperas Terkelin Purba membenarkan jika Bupati Karo belum pernah menggelar pertemuan resmi bersama para awak media sejak menjabat sebagai Plt. Bupati Karo. “Hal ini terkhusus terhadap penanganan korban erupsi Gunung Sinabung yang sangat serius kita tangani saat ini,” jelasnya.
Ia juga menegaskan jika Bupati Karo tidak menyepelekan rencana pertemuan ini. “Agenda ini secara kebetulan bersamaan, sehingga kami sebagai staf diinstruksikan untuk menjawab pertanyaan berupa kebijakan. Namun kami hanya dapat menjawab sesuai dengan kewenangan dan regulasi,” tutupnya.
Sementara, sesuai dengan kesepakatan, akhirnya diputuskan jika pertemuan tersebut ditunda hingga waktu yang belum ditentukan. Pihak Pemkab Karo berjanji akan menghadirkan Bupati Karo dalam pertemuan mendatang.
Turut hadir dalam kesempatan ini diantaranya, Asisten 1 Pemerintahan Setdakab Karo Drs. Suang Karo-Karo, Kepala Pelaksana BPBD Karo Ir. Martin Sitepu, Kepala Dinas Pendidikan Karo Drs. Eddi Surianta Surbakti, Kepala Dinas Perhubungan Karo Gelora Fajar Purba SH MH, Kepala Dinas Kesehatan Karo drg. Irna Safrina Sembiring Meliala, Kepala Bagian Humas dan Protokol Setdakab Karo Drs. Djoko Sujarwanto dan Kepala Dinas Kominfo Karo Tenangmin Surbakti.
- PARDI SIMALANGO
