TANAH KARO – SUMBER
Rinto Afandi Nasution (31) warga Jalan Udara, Gang Rukun, Kelurahan Gundaling II, Kecamatan Berastagi, ditangkap petugas gabungan dari Rumah Tahanan (Rutan) Klas II-B Kabanjahe dan personel Polres Karo sesaat setelah diketahui melarikan diri dari lokasi Rutan Kabanjahe, Senin (9/10/2017).
Berdasarkan keterangan yang diperoleh dari Kepala Rutan Klas II B Kabanjahe Theo Adrianus Purba menyebutkan, Rinto merupakan tahanan Pengadilan Negeri Kabanjahe karena sedang dalam proses persidangan atas kasus narkotika jenis sabu yang sebelumnya ditangkap BNNK Karo.
“Rinto sebelumnya ditangkap oleh petugas BNNK Karo atas kepemilikan sabu sebanyak 35 paket kecil seberat 5,56 gram. Ia disangkakan melanggar pasal 114 ayat (2), pasal 112 ayat (2) dan pasal 127 ayat (1) UU No. 35 Tahun 2009 tentang narkotika,” jelas Theo.
Ia menuturkan, tahanan tersebut berusaha kabur sekira pukul 10.10 WIB dengan memanjat pagar pengaman dalam di samping pos penjagaan. Ia selanjutnya menaiki atap pos jaga dan lari melalui atap menuju ke atap ruang tamu dan atap kantor dinas Rutan Kabanjahe.
“Saat dia (tahanan) berada di atas atap kantor, kita berupaya mencegat dan memintanya agar turun dan menyerahkan diri. Akan tetapi, dia tetap berupaya melarikan diri melalui atap kantin luar dan melompat ke atap rumah dinas (asrama) Bhayangkara Polres Karo. Ia akhirnya melompat ke jurang,” jelas Theo.
Atas situasi itu, lanjutnya, pihaknya selanjutnya berkoordinasi dengan personel Polres Karo untuk melakukan pengejaran. Sial bagi Rinto. Tak lama berselang, ia akhirnya tertangkap oleh petugas dengan dibantu warga di kawasan kolam pancing Milala, Desa Rumah Kabanjahe.
“Tahanan yang kabur tersebut sudah kita amankan dan dibawa ke ruang khusus untul diinterogasi petugas Rutan. Keamanan Rutan Kabanjahe akan lebih kita perketat lagi kedepannya,” tutup Theo.
- PARDI SIMALANGO
