Bergeser dari Zona Kuning ke Zona Hijau, Kasus Covid-19 di Karo Nihil

banner 468x60

SUMUTBERITA.COM, Karo – Tim Gugus Tugas (Gustu) Percepatan Penanganan Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) Kabupaten Karo melaporkan perkembangan sebaran Orang Tanpa Gejala (OTG), Orang Dalam Pemantauan (ODP) dan Pasien Dalam Pengawasan (PDP) per tanggal 6 Mei 2020.

“Dilaporkan, Kabupaten Karo saat ini sudah bergeser dari zona kuning ke zona hijau kasus Covid-19. Hal ini berdasarkan data yang ada bahwa sesuai konfirmasi, pasien positif telah dinyatakan sembuh oleh pihak RS Marta Friska Multatuli Medan,” jelas Bupati Karo Terkelin Brahmana SH MH melalui Kabag Humas dan Protokoler Pemkab Karo Leo Surbakti di Kabanjahe, Jumat (8/5/2020).

banner 336x280

Menurutnya, meski kasus Covid-19 di Karo sudah dikatakan nihil, namun Tim Gustu Covid-19 Karo bersama tenaga kesehatan dan pemerintahan desa, terus memantau dan mendata penduduk yang baru tiba dari luar kota atau luar negeri serta penduduk dengan gejala sakit mengarah pada indikasi Covid-19.

“Tim Gustu Covid-19 Karo rutin melaporkan perkembangan jumlah ODP yang masih menjalani masa pantau selama 14 hari per hari ini sebanyak 2 orang. Sedangkan yang sudah selesai menjalani isolasi mandiri dan dinyatakan selesai pantau sebanyak 13 orang. Saat ini, OTG nihil, jumlah yang sudah selesai menjalani isolasi mandiri dan dinyatakan selesai pantau sebanyak 7 orang,” paparnya.

Selanjutnya, kata dia, untuk PDP yang dirawat nihil. Sebanyak 5 pasien telah selesai diperiksa dengan perincian 3 PDP negatif, 1 PDP konfirmasi positif telah dinyatakan sembuh oleh pihak RS Martha Friska Multatuli. 1 PDP negatif meninggal dunia dalam masa perawatan di RS Martha Friska Multatuli dengan diagnosa penyebab kematian Sepsis dan Jantung Tiroid dan telah dimakamkan di TPU Simalingkar Medan.

Lebih lanjut disampaikan, di hari yang sama pihaknya juga menyampaikan laporan kegiatan yang telah dilaksanakan yakni Disinfeksi Rutin di lingkungan Berastagi bersama Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Karo bekerjasama dengan Forkopimcam Berastagi guna mencegah penyebaran Covid-19.

“Masyarakat yang tidak punya kepentingan bekerja serta tidak mudik, diminta untuk tetap di rumah. Bagi yang keluar rumah agar menjalankan protokol keluar masuk rumah dengan disiplin dan menerapkan pola hidup bersih dan sehat, diantaranya dengan cara mencuci tangan pakai sabun di air mengalir. Disamping itu, olahraga rutin dan teratur. Pakailah masker saat keluar rumah, jaga jarak fisik 1-2 meter dengan orang lain dan tidak berkerumun,” tandasnya.

  • PARDI SIMALANGO
banner 336x280