KARO, SUMUTBERITA.com – Tanah Karo merupakan salah satu daerah yang dianugerahi alam yang indah dan sejuk dengan berbagai destinasi wisata yang mempesona. Kesejukan alam Tanah Karo berpadu dengan keindahan alam yang memanjakan mata wisatawan.
Tak hanya Berastagi yang sudah terkenal ke seluruh Nusantara bahkan mancanegara. Destinasi wisata lain yang tak kalah indah dari Berastagi juga ada di beberapa kawasan di Tanah Karo. Berbagai taman wisata, wahana, hingga pemandangan alam dapat ditemui.
Salah satu tempat wisata estetik di Karo adalah Maulana Café yang terletak di kawasan Gajah Bobok, Jalan Merek – Sidikalang, Dusun Gorat Ni Padang, Desa Pangambatan, Kecamatan Merek, Kabupaten Karo. Maulana menawarkan banyak spot foto cantik dan instagramable. Jembatan kaca menjadi daya tarik tempat wisata ini.
Bagi Anda wisatawan dari luar Tanah Karo yang ingin menikmati lokasi wisata estetik ini, silahkan datang ke Tanah Karo. Tak hanya cocok untuk di akhir pekan. Sebentar lagi ada even besar Festival Bunga dan Buah 2024 di Berastagi yang akan segera digelar 4 – 6 Juli 2024 mendatang.
Manjakan diri Anda dengan pesona keindahan alam Tanah Karo. Festival Bunga dan Buah menyajikan tempat makan buah gratis dengan menyediakan 1 ton buah selama tiga hari festival. Usai gelaran festival ini, ke Maulana Café menjadi pilihan tepat untuk melepas penat.
Maulana Café berlokasi di Jalan Merek – Sidikalang, Dusun Gorat Ni Padang, Desa Pengambatan, Kecamatan Merek, Kabupaten Karo. Dari Medan menuju ke Berastagi, wisatawan dapat menempuh perjalanan kurang lebih 2 – 2,5 jam dengan berkendara.
Usai menikmati alam Berastagi dan even Festival Bunga dan Buah-nya, wisatawan dapat menempuh perjalanan ke Maulana Café melalui jalan Merek – Sidikalang kurang lebih 45 menit – 1 jam. Di pinggir jalan besar ini, Anda akan melihat penunjuk arah berupa papan bertuliskan “Maulana Cafe”.
Maulana Café adalah villa dan kafe yang dikonsep dengan berbagai spot dan pemandangan yang indah. Beberapa fasilitas yang ditawarkan di antaranya, kafe, area parkir, toilet umum, kolam renang, musholla, villa, tempat bermain anak, berbagai spot foto, wahana sepeda gantung (skybike), dan berbagai kursi kayu dan ayunan.
Destinasi wisata ini buka setiap hari mulai pukul 09.00 WIB – 21.00 WIB. Wisatawan akan dikenakan tiket masuk sebesar Rp 10 ribu dan sudah termasuk biaya parkir.
Jembatan Kaca Daya Tarik Maulana Café
Maulana Café tidak hanya punya konsep kafe dan villa, namun berbagai wahana dan spot foto yang menjadi daya tarik tersendiri bagi pengunjung. Salah satu spot foto bagi wisatawan dengan suguhan panorama Danau Toba adalah jembatan kaca.
Dibangun tepat di tepi jurang, pengunjung dapat menikmati keindahan Danau Toba dari jembatan ini. Berjalan di atas kaca ini memberikan sensasi unik tersendiri. Pengunjung yang ingin berfoto di jembatan ini diberi waktu selama 10 menit.
Selain itu, ada pula kolam renang yang menawarkan pemandangan alam dan suasana yang asri. Untuk kamu yang ingin menggunakan kedua fasilitas ini, dikenakan biaya tambahan sebesar Rp 20 ribu.
Bagi Anda yang tidak kebagian spot foto di kolam renang dan jembatan kaca, jangan khawatir. Maulana Café juga menghadirkan berbagai spot foto berlatar pemandangan yang indah. Di antaranya ada banyak kursi kayu, ayunan di atas air, dan wahana sepeda gantung.
Untuk Anda yang ingin menginap, dapat memesan villa dengan harga mulai dari Rp 800 ribu. Selain itu, ada pula kafe yang menawarkan menu makanan dan minuman dengan menu beragam dan harga mulai dari Rp 25 ribu-Rp 690 ribu.
PENULIS: RED