DELISERDANG, SUMUTBERITA.com – Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA), Bintang Puspayoga resmi membuka Pesta Iman Anak dan Remaja (PIARA) GBKP Tahun 2024 di Retreat Centre GBKP, Taman Jubelium, Desa Suka Makmur, Kec. Sibolangit, Kab. Deli Serdang, Selasa (02/7/2024)
Menteri PPPA dalam kesempatan ini mencanangkan gereja ramah anak di lingkungan GBKP. Pencanangan gereja ramah anak ditandai dengan penandatanganan prasasti Gereja Ramah Anak di lingkungan GBKP Bintang Puspayoga.
“Deklarasi gereja ramah anak diharapkan bukan hanya sekedar acara seremoni, namun benar-benar diterapkan. Saya bangga berada di antara anak-anak hebat, namun masih ada yang memprihatinkan karena di luar sana masih banyak anak yang mengalami tindakan diskriminatif dan dieksploitasi,” kata Bintang Puspayoga.
Ia juga menekankan pentingnya membangun sumber daya manusia (SDM) untuk mencetak generasi yang unggul. Ia mengatakan, SDM merupakan harta paling berharga bagi sebuah negara. Menurutnya, langkah yang dilakukan GBKP sangat tepat dalam mencetak generasi yang unggul.
“Yang paling berharga itu bukan tambang, bukan minyak bumi. Tetapi SDM, anak-anak merupakan investasi yang besar. Saya sangat apresiasi langkah yang diambil oleh GBKP mengukuhkan Gereja Ramah Anak,” ujarnya.
Sementara itu, Penjabat (Pj) Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Agus Fatoni menekankan pentingnya keseimbangan iman, ilmu dan karakter anak-anak.
“Kegiatan-kegiatan seperti ini yang bisa meningkatkan iman, ilmu dan karakter anak, hal yang sangat dibutuhkan dalam membangun generasi emas, karena itu harus terus kita dukung,” kata Fatoni.
Menurutnya, anak-anak merupakan modal untuk membangun Indonesia yang lebih maju. Oleh karena itu, Fatoni berharap mereka terus belajar dan dibimbing guna mewujudkan generasi emas.
“Terus belajar, belajar agama, ilmu pengetahuan, kita bimbing mereka untuk memaksimalkan kecerdasan sosial, emosional dan spiritualnya. Ini tugas kita bersama,” ucap Agus Fatoni.
Pembukaan PIARA GBKP Tahun 2024 ini turut dihadiri oleh Bupati Karo Cory Sriwaty Sebayang, Pj Bupati Deli Serdang Wiriya Alrahman, Deputi II Kantor Staf Presiden Abetnego Panca Putra Tarigan, Ketua Moderamen GBKP Pdt Krismas Imanta Barus, OPD terkait Pemprov Sumut dan tokoh-tokoh agama.
PIARA GBKP 2024 diikuti sebanyak 13 ribu lebih anak dari seluruh Indonesia.
Ketua Panitia PIARA GBKP 2024, Dk Agustinus V Ginting merinci, peserta pada acara diikuti 13.758 anak dan guru pendamping dari 27 Klasis se-Indonesia di camp klasis masing-masing.
PIARA kali ini, kata dia, bertema Faithful & Useful.Id (Beriman dan Berguna), dengan subtema, “PIARA menjadikan anak dan remaja GBKP semakin berkualitas dalam iman percaya kepada Tuhan Yesus dan berguna bagi orang lain dalam menunjukkan identitasnya sebagai anak Tuhan”.
Ketua Moderaman GBKP, Pdt Krismas Imanta Barus menyampaikan, pertemuan anak KAKR GBKP selama 6 hari menjadi wadah yang sangat strategis untuk mengembangkan nilai-nilai spiritualitas, rasa syukur, kekuatan menghadapi tantangan, solidaritas antar anak, menumbuhkan jiwa kreativitas dan saling berbagi inspirasi antar sesama anak.
Dalam kegiatan ini, anak-anak akan dibagi dalam 8 panggung, yakni panggung Ester di kompleks PAK Gelora Kasih, Daniel di kompleks Pertukangan, panggung Nuh di Sapo Baluren, panggung Nehemia di Lapangan Bola/Juma, panggung Debora di belakang kapel, panggung Paulus di depan kapel, panggung Yosua di Jambur RC dan Yusup di panggung utama.
Sementara di masing-masing panggung akan dikemas berbagai acara seperti PA Eksposisi tokoh, BGA, Implementasi karakter tokoh, kongres anak, success story, motivator cilik dan Got Talent.
Teks foto: Menteri PPPA, Bintang Puspayoga menandatangani prasasti Gereja Ramah Anak pada acara PIARA GBKP 2024. SUMUTBERITA.com/ Dok: Kominfo Karo
EDITOR: RED
