BNNK Karo Cegah Peredaran Narkoba Sepanjang 2024: 1.055 Orang di Tes Urine

banner 468x60

KARO, SUMUTBERITA.com – Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) Karo sebagai leading institution dalam upaya Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN), tetap mewujudkan agar Karo menuju bersih dari narkoba.

“Dalam upaya ini, BNNK Karo melakukan langkah strategis melalui Soft Power Approach, Hard Power Approach, Smart Power Approach, dan Cooperation Approach,” jelas Kepala BNNK Karo, Ardi Effendi Saragih, SE dalam press release program P4GN di kantor BNNK Karo, Jalan Pahlawan Kabanjahe, belum lama ini.

banner 336x280

Dalam paparannya, Ardi menerangkan untuk strategi Soft Power Approach, pihaknya melakukan langkah yang meliputi bidang pencegahan, pemberdayaan masyarakat dan rehabilitasi juga melalui fungsi pencegahan dan pemberdayaan masyarakat.

“Sepanjang tahun 2024, kita telah melaksanakan program sosialisasi P4GN sebanyak 82 kali. Program ini di antaranya menyasar pelajar, masyarakat dan pegawai, penyiaran informasi P4GN dalam bentuk iklan dan jingle radio sebanyak 5 kali di radio lokal,” ungkapnya.

Ardi juga menjelaskan bahwa pihaknya juga melakukan deteksi tes urine kepada masyarakat sebanyak 1055 orang. Dalam tes ini, dua orang di antaranya terindikasi positif narkotika.

Lebih lanjut, ia menyebut bahwa pengembangan kapasitas penggiat anti narkoba, telah dilakukan pihaknya sebanyak dua kali dengan sasaran lingkungan masyarakat dan lingkungan pendidikan serta penggiat anti narkoba sebanyak 60 orang.

Tak hanya itu, pihaknya turut melakukan pembinaan dua kawasan Bersih Narkoba (Bersinar) yakni di Desa Doulu, Kecamatan Berastagi dan Desa Kubu Simbelang, Kecamatan Tigapanah.

“BNNK Karo melakukan pembinaan ketahanan keluarga sebanyak 10 keluarga dari Kawasan Bersinar dan remaja sebaya anti narkoba sebanyak 10 orang dari 5 sekolah. Karo termasuk wilayah partisipasi yang mandiri dalam kegiatan P4GN,” kata Ardi.

Sementara itu, BNNK Karo melalui fungsi rehabilitasi sepanjang tahun 2024, telah melaksanakan layanan rehabilitasi rawat jalan di Klinik Pratama sebanyak 80 orang dan melakukan rujukan bagi klien yang rawat inap sebanyak 4 orang.

“Layanan pasca rehabilitasi sebanyak 10 orang dan Indeks Kepuasan Masyarakat dalam layanan rehabilitasi di Klinik Pratama BNNK Karo adalah 3.44 dan sangat baik,” terangnya.

Melalui program Intervensi Berbasis Masyarakat (IBM), Ardi menjelaskan bahwa fungsi rehabilitasi BNNK Karo telah membentuk 10 agen pemulihan di dua lokasi yaitu, Desa Doulu dan Desa Kubu Simbelang. Program ini telah menjangkau 10 orang klien dan mendapat peningkatan kualitas hidup.

“Adapun tugas dari 10 Agen Pemulihan (AP) ini adalah menjangkau dan ikut melaksanakan program P4GN. Mereka diberikan peningkatan kompetensi dalam bentuk bimbingan teknis (bimtek) untuk melaksanakan tugasnya,” urai Ardi.

Selanjutnya, untuk strategi Hard Power Opproach, Tim Assesment Terpadu (TAT) BNNK Karo melalui fungsi  pemberantasan sepanjang tahun 2024, telah melakukan layanan terpadu dan case confrence sebanyak 49 layanan, dengan rincian 23 dari Polres Tanah Karo, 19 dari Polres Dairi dan 7 dari Polres Pakpak Bharat.

“Dari 49 layanan asesmen dan case confrence tersebut, TAT BNNK Karo telah merekomendasikan sebanyak 44 orang dapat dilakukan rehabilitasi dan 5 orang lainnya dilakukan proses hukum lanjut,” jelasnya.

Kemudian, untuk Smart Power Approach, BNNK Karo memanfaatkan teknologi informasi dalam pelaksanaan tugas seperti penggunaan E-Mindik dan SIRENA atau Sistem Informasi Rehabilitasi Narkoba. Disamping itu, juga mengembangkan fungsi kehumasan dengan aktif melakukan publikasi kegiatan P4GN serta melakukan inovasi informasi dan edukasi melalui SMS.

“Untuk rencana inovasi tahun 2025, BNNK Karo akan melakukan konseling rawat jalan dengan memanfaatkan aplikasi zoom meeting dengan menggandeng stakeholder terkait. Mengingat BNNK Karo adalah rayonisasi dari Dairi dan Pakpak Barat, rencana pelaksanaan Pos P4GN, terjadwal di Kantor Camat dan rencana input untuk output kerja pada “Kota dalam Angka” BPS Karo,” papar Ardi.

Terakhir, untuk Cooperation Approach, BNNK Karo sepanjang tahun 2024 telah melaksanakan MoU dengan universitas, lingkungan sekolah dan menjalin kerjasama dengan Pemerintah Daerah dalam penyebaran informasi P4GN melalui baliho dan videotron.

“BNNK Karo memperoleh nilai Indikator Kinerja Pelaksanaan Anggaran (IKPA) 100 persen pada TW 1 sampai 3 dan pada TW 4 terprediksi mendapatkan nilai 99 persen. Selain itu, prediksi nilai serapan anggaran BNNK Karo mencapai 98,66 persen. Dalam hal nilai kinerja anggaran, diperoleh nilai 97,16 persen. Hal ini menunjukkan bahwa pelaksanaan tata kelola administrasi keuangan sudah dilakukan dengan sangat baik,” pungkasnya.

REL/ RED

banner 336x280