LAPORAN : JEFRI – PANCUR BATU
Enam pasangan berlainan jenis merengek saat diamankan dari dalam kamar hotel kelas melati di wilayah hukum Polsek Pancur Batu. Dimana operasi yang digelar kemarin sore sekira pukul 15.00 wib di sejumlah hotel yang berada dikawasan Kecamatan Pancur Batu Kabupaten Deli Serdang yang diikuti puluhan tim Reskrim, Patroli dan Binmas tersebut diduga terlebih dahulu mendapat bocoran.
Jauh berbeda dari tahun-tahun sebelumnya yang dalam seharinya dapat menjaring puluhan pasangan yang bukan suami istri.
Amatan wartawan di lokasi, satu persatu kamar hotel diperiksa hingga akhirnya hanya berhasil mengamankan enam pasangan mesum.
Bahkan, operasi tersebut nyaris tidak membuahkan hasil. Dimana, saat Polisi yang sebagain
berpakaian dinas lengkap memasuki lokasi hotel kelas melati di kawasan
Durin Jangak, menjadi perhatian warga dan para penjaga hotel yang langsung member informasi kepada pengunjung.
Tampak sebagian pengunjung hotel yang menggunakan kenderaan roda dua keburu kabur meninggalkan kamar hotel.
Dimana, sepasang muda-mudi yang masih ABG terlihat pontang pantingn berlari menyelamatkan diri dari kejaran petugas. Bahkan, sebagian pen gunjung berpura-pura berbelanja kesebuah warung untuk menghilangkan jejak. Namun, satu pasangan mengendarai mobil pribadi jenis Grand Max yang saat itu membawa teman wanita keturunan Tionghoa juga berhasil terjaring saat dipergoki berduaan dalam kamar hotel.
Uniknya, keenam pasangan berlainan jenis tampak merengek dan minta ampun saat akan digiring ke Mapolsek Pancur Batu untuk didata dan diberi arahan agar tidak mengulangi hal yang sama. “Tolong kami pak jangan dibawa ke kantor, ampuni kami gak gituan lagi lah kami, ucap wanita berambut pirang saat akan menaiki mobil Patroli.
Kapolsek Pancur Batu Kompol Darwin Sitepu SH saat dikonfirmasi membenarkan telah melakukan operasi terhadap sejumlah hotel kelas melati berdasarkan perintah pimpinan. “Kita lakukan operasi berdasarkan arahan pimpinan yang sekaligus menciptakan suasana kondusif menjelang bulan suci Ramadhan,” ucap Darwin.
