Bupati Karo : Pilkades Sarana Mewujudkan Kedaulatan Rakyat

banner 468x60
Camat Dolat Rayat, Asmona Perangin-angin didampingi Danramil 02, Kapten (Kav) J. Surbakti, saat menyambut Bupati Karo Terkelin Brahmana SH. SUMBER/pardi simalango
Camat Dolat Rayat, Asmona Perangin-angin didampingi Danramil 02, Kapten (Kav) J. Surbakti, saat menyambut Bupati Karo Terkelin Brahmana SH. SUMBER/pardi simalango

TANAH KARO – SUMBER

Sebanyak 20 orang kandidat menggelar deklarasi damai Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) Serentak di enam desa di Kecamatan Dolat Rayat. Deklarasi ini digelar di Aula Kantor Camat Dolat Rayat, Senin (3/10/2016).

banner 336x280

Dengan ikrar deklarasi damai ini, diharapkan proses Pilkades yang akan digelar 11 Oktober mendatang dapat berjalan dengan lancar.

Bupati Karo Terkelin Brahmana SH dalam arahannya mengatakan, ikrar deklarasi Pilkades damai ini merupakan sarana untuk mewujudkan kedaulatan rakyat. Sesuai nama Kecamatan Dolat Rayat, berarti rakyat yang berdaulat. Hal itu juga untuk memenuhi tuntutan perkembangan kehidupan politik, dinamika masyarakat dan perkembangan demokrasi.

Dalam kesempatan tersebut, ia juga mengajak semua pihak menjadikan Pilkades serentak sebagai sarana pembelajaran demokrasi sehat dan cerdas, dengan selalu menjunjung tinggi nilai-nilai etika moral dalam berkompetisi.

“Jagalah persatuan dan kesatuan, hindarilah kampanye saling menjelekkan. Jangan jadikan pesta demokrasi ini menjadi sesuatu yang meresahkan, tapi betul-betul sebuah pesta rakyat yang menggembirakan dalam berdemokrasi. “Ula ceda perkade-kadenta, simbol-simbol adat dan budaya “Merga Silima” harus kita jaga. Kita harus tahu diri, mana yang calon terbaik dipilih rakyat harus didukung semua pihak,” himbau Terkelin.

Sesuai dengan nawacita Presiden RI Joko Widodo, kata dia, pembangunan Indonesia dimulai dari desa dan harus menjadi prioritas dalam pembangunan Nasional, karena sangat terkait dengan upaya membangun Indonesia dari pinggiran dengan cara memperkuat desa.

“Melalui gerakan ini, diharapkan ‘ruh’ gotong royong dapat semakin kuat dan menjadi ‘ruh’ dalam pembangunan di desa. Selain itu, kepentingan sektoral harus diubah menjadi gerakan terpadu dan terkoordinasi,” jelasnya.

Kapolres Karo AKBP Rio Nababan melalui Kapolsek Tiga Panah AKP Dearma Munthe didampingi Danramil 02 Kapten (Kav) J. Surbakti dalam kesempatan itu mengatakan, pihaknya siap untuk mengamankan penyelenggaraan Pilkades serentak tersebut.

“Untuk itu, kepada semua calon yang akan mengikuti Pilkades untuk tidak was-was dan ragu-ragu. Pilkades ini akan terus dijaga, sehingga pelaksanaannya berlangsung tertib, aman dan lancar,” kata Dearma.

Hal yang sama dikatakan Camat Dolat Rayat, Asmona Perangin-angin. Dari 7 desa di Kecamatan Dolat Rayat, enam desa diantaranya menggelar Pilkades serentak. Dengan ikrar Pilkades damai ini, kata dia, diharapkan menjadi spirit dan tanggung jawab bersama menjaga suasana kondusifitas di desa masing-masing.

Seperti diketahui, sebanyak 234 desa dari 259 desa yang tersebar di 17 kecamatan akan melaksanakan Pilkades serentak di Karo diantaranya, Kecamatan Lau Baleng (14 dari 15 desa), Kecamatan Mardingding (11 dari 12 desa), Kecamatan Tiga Binanga  (16 dari 19 desa),  Kecamatan Juhar (22 dari 25 desa), Kecamatan Kutabuluh (15 dari 16 desa).

Selanjutnya, Kecamatan Tiganderket (16 dari 17 desa), Kecamatan Payung (7 dari 8 desa), Kecamatan Berastagi (4 dari 6 desa), Kecamatan Kabanjahe (8 dari 8 desa), Kecamatan Dolat Rayat (6 dari 7 desa), Kecamatan Barus Jahe (19 dari 19 desa), Kecamatan Tiga Panah (22 dari 26 desa), Kecamatan Munte (20 dari 22 desa), Kecamatan Merek (19 dari 19 desa), Kecamatan Merdeka (9 dari 9 desa), Kecamatan Simpang Empat (13 dari 17 desa) dan Kecamatan Namanteran (13 dari 14 desa).

  • PARDI SIMALANGO
banner 336x280