TANAH KARO – SUMBER
Kecelakaan maut terjadi di jalan umum Kabanjahe – Tiga Nderket, tepatnya di kawasan perladangan Juma Luhung, simpang Desa Lingga, Kecamatan Simpang Empat, Senin (10/7/2017) petang.
Edi Saputra (38) bersama putri kandungnya, Nilani Cahaya (13) keduanya warga Desa Kuta Tengah, Kecamatan Simpang Empat, tewas mengenaskan usai digilas mobil mobil penumpang (mopen) di bagian kepala.
Berdasarkan keterangan Kasat Lantas Polres Karo AKP Robihatun kepada SUMUT BERITA, korban bersama putrinya saat itu berboncengan mengenderai sepeda motor (septor) jenis Honda Supra X BK 6647 KT, hendak menuju Kabanjahe.
Setahu bagaimana, septor lain tiba – tiba muncul dari arah yang sama dan mendahului kendaraan korban dari sisi kiri. Hal itu mengakibatkan septor korban tersenggol. Ia sontak terkejut dan membuat septornya kehilangan kendali.
Saat bersamaan, dari arah berlawanan melintas mobil penumpang jenis Mitsubishi L-300 merk Maya BK 1154 SB bernomor pintu 133 dengan kecepatan tinggi hendak menuju Simpang Empat.
Septor korban yang kehilangan kendali akhirnya disambar oleh mobil penumpang tersebut. Naas, kedua korban tewas di lokasi kejadian usai digilas mobil tersebut di bagian kepala.
“Kedua korban terpental di badan jalan setelah septornya kehilangan kendali. Kedua korban tewas mengenaskan usai bagian kepalanya tergilas. Salah satu korban yakni Edi Saputra kehilangan kepala,” jelas Robihatun.
Tak sampai disitu, laju mobil penumpang tersebut terhenti usai menabrak dinding tanah perladangan tersebut. Khawatir akan terjadi hal – hal yang tidak diinginkan, supir mobil penumpang melarikan diri dari lokasi kejadian.
“Pengemudi mobil penumpang dan pengendara septor yang mendahului korban dari sisi kiri melarikan diri usai kejadian. Kejadian ini sedang kita lidik. Korban sudah dibawa ke RSU Kabanjahe. Septornya sudah kita amankan,” tutup Robihatun.
- PARDI SIMALANGO
