LAPORAN : JOHN GINTING – BERASTAGI
Pendistribusian air bersih (PDAM) Tirtanadi cabang Berastagi, Kab. Karo belakangan terakhir kerap macet. Hanya berdurasi hitungan jam, dan padam kembali hingga satu harian, tanpa ada pemberitahuan oleh pihak terkait kepada warga.
“Belakangan ini PDAM kerap macet, jikapun menyalah atau air jalan hanya durasi satu jam, dan selebihnya mati berkepanjangan sampai satu harian. Serasa warga dirugikan oleh pihak terkait. Tapi jika kita telat bayar iuran bulan, cepat mereka mengenakan denda, sementara keluhan kewajiban warga akan pentingnya air bersih diabaikan begitu saja,” terang Jois Sinulingga warga Berastagi didampinggi warga yang sama kepada sejumlah wartawan termasuk kru koran ini Senin (13/5) di kantor PDAM.
Dikatakannya, jikapun alasan debit air ditempat penampungan kosong, karena faktor cuaca. Didaerah pegununggan tetap hujan, meski memasuki masa kemarau, dan warga sekitar juga taukan. Jadi janganlah kita dibohongi mereka, demi kepentingan pribadi.
Sementara Kacab PDAM, bermarga Sebayang ketika dikonfirmasi Wartawan melalui telepon seluler Senin (13/5), serta pesan singkat hingga berita ini di kirim ke Meja Redaksi sekira pukul 15:16 Wib terkait keluhan warga yang resah akan pendistribusian air bersih yang kerap macet di kota wisata, tidak kunjung juga masuk balasannya dari HP milik Pak Sebayang.