Ini Kemeriahan Perayaan HUT Ke 60 GBKP Kemenangan Tani Medan

banner 468x60
Acara pemotongan kue ulang tahun GBKP Kemenangan Tani oleh Pdt Mindawati Perangin-angin disaksikan oleh RE Nainggolan, JA Ferdinandus, Camat Kecamatan Medan Tuntungan Gelora Ginting, Kol (Purn) Abednego Sembiring, perwakilan jemaat dan yang lainnya. SUMBER/Ist

MEDAN – SUMBER

Gereja Batak Karo Protestan (GBKP) Kemenangan Tani Medan menggelar perayaan HUT ke 60 di halaman GBKP Kemenangan Tani, Jalan Jamin Ginting, Kecamatan Medan Tuntungan, Minggu (1/10/2017).

banner 336x280

Tokoh masyarakat Sumatera Utara (Sumut) DR Rustam Effendy (RE) Nainggolan MM didampingi istri hadir dalam perayaan ini. Ia menyakinkan seluruh jemaat GBKP Kemenangan Tani akan menang dalam setiap menghadapi pergumulan duniawi.

Ia meminta untuk terus membangun komunikasi yang kompak antar jemaat maupun dengan gereja-gereja lain, agar cita-cita untuk mereformasi gereja bisa tercapai. Ia meyakini, GBKP Kemenangan Tani dibawah Ketua Majelis Runggun Pdt Mindawati Perangin-angin PhD akan menang dalam setiap pergumulan.

“Jadilah orang-orang yang reformis dalam kehidupan bergereja. Selamat HUT ke 60 GBKP Kemenangan Tani. Syalom..syalom..” ujar RE Nainggolan saat memberikan kata sambutan didampingi Ketua Sumatera Berdoa yang juga tokoh Kristen Sumut JA Ferdinandus.

Diungkapkan RE, di era sekarang ini sering terlihat bahwa gereja lalai dalam menyikapi kondisi kehidupan masyarakat dan melihat tanda-tanda zaman, sehingga tertinggal dari kondisi terkini.

Bahkan, kata dia, seringkali gereja tidak memberi perhatian dalam kondisi sosial, ekonomi masyarakat dimana gereja itu berada. Akhirnya, gereja sering tertinggal dan tidak memahami bagaimana peran gereja melangkah mengatasi persoalan lingkungan.

“Padahal, gereja GBKP Kemenangan Tani terlihat sangat cantik, penuh dengan taman dan pepohonan serta memiliki jemaat yang berjiwa reformis dengan bimbingan pendeta yang jenius dan reformis akan mampu mengatasi ketertinggalan tersebut,” ujar mantan Sekdaprovsu itu.

Yang paling miris menurut RE Nainggolan, gereja sering lalai terhadap keberadaan dan ancaman terhadap generasi muda sekarang, sehingga penyakit sosial dan barang-barang terlarang, seperti peredaran narkoba, bahaya penyakit HIV/AIDS semakin mengkuatirkan masyarakat. Terhadap kondisi seperti ini, gereja seolah-olah tutup mata.

Meski demikian, ia tetap meyakini sosok Pdt Mindawati Perangin-angin bersama ribuan jemaatnya akan menjadikan peredaran obat-obat terlarang ini sebuah pergumulan yang serius.

RE Nainggolan juga mengaku herana, bahwa dari data yang ada, seluruh daerah yang mayoritas kantong-kantong kristen, justru menunjukan grafik HIV/AIDS cukup besar, sehingga wajib menjadi pergumulan bagi jemaat gereja.

Menurutnya, gereja dalam kondisi sekarang harus mampu membangun komunikasi. Tidak hanya dengan jemaatnya, tidak hanya dengan gereja-gereja oikumenisnya, tidak hanya dengan gereja-gereja yang bernafaskan Kristen. Akan tetapi juga harus membangun komunikasi dengan umat lain yang bukan beragama Kristen.

“Dengan demikian, gereja akan mampu berkomunikasi dengan yang lain, sebab komunikasi itu sangat penting untuk masa mendatang. Sehingga, gereja bisa diterima oleh setiap orang dengan latar belakang apapun. Saya yakin, jika komunikasi ini terus ditingkatkan, gereja akan bersinar terang,” pungkasnya.

Sementara, Ketua Panitia HUT ke 60 GBKP Kemenangan Tani Febrina Christine Monica Ginting menyampaikan ucapan terima kasih kepada seluruh undangan, jemaat dan Majelis Runggun yang telah ikut berpartisipasi guna menyukseskan acara yang sangat spektakuler tersebut.

Tujuan perayaan HUT ini, kata dia, untuk bersama-sama bergandengan tangan menumbuhkan rasa kepemilikan akan gereja. Karena di usia yang ke 60 ini, banyak yang telah terjadi, baik suka duka, jatuh bangun, sehingga kedepannya seluruh jemaat akan lebih meningkatkan keimanannya dan tetap berpengharapan kepada Tuhan.

Hadir dalam perayaan ini diantaranya, Camat Medan Tuntungan Gelora Ginting, Kolonel (Purn) Abednego Sembiring, Pdt DR Apeliften Sihombing, Pdt DR Yan Damanik, Pdt Pestanta Surbakti, jemaat GPIB Filadelfia, Majelis Runggun GBKP Kemenangan Tani, seluruh pertua/diaken dan ribuan jemaat Kemenangan Tani.

Berdasarkan amatan SUMUT BERITA, acara dilanjutkan dengan pemotongan kue ulang tahun GBKP Kemenangan Tani oleh Pdt Mindawati Perangin-angin dan disaksikan oleh RE Nainggolan, para tamu undangan, perwakilan jemaat dan perwakilan kategorial.

Acara HUT yang diawali dengan kebaktian bersama dan diselang-selingi dengan persembahan koor maupun vocal group dari setiap sektor, koor Jemaat GPIB Filadelfia dan penayangan drama kolosal sejarah berdirinya gereja Kemenangan Tani berlangsung meriah.

Ribuan jemaat yang sudah berkumpul sejak pukul 17.00 WIB tetap bertahan hingga berakhirnya acara pada tengah malam. Walaupun malam itu hujan turun dengan derasnya, tidak menyurutkan semangat jemaat mengikuti acara demi acara.

  • REDAKSI
banner 336x280