Tetapi Makin Marak Hingga Kini
LAPORAN : SEMPURNA PASARIBU – KABANJAHE
Sejumlah upaya hingga berujung aksi unjukrasa dari berbagai elemen masyarakat Karo dan tokoh-tokoh agama beserta ribuan jemaat Gereja Batak Karo Protestan (GBKP) turun kejalanan guna memotifasi pihak Polres Karo dibawah pimpinan AKBP Marcelino Sampouw, Sik, SH, MT untuk memenuhi janjinya memberantas segala bentuk perjudian berupa judi togel serta meningkatnya prostitusi dan berjanji akan mempersempit ruang gerak peredaran narkoba di Bumi Turang sepertinya omong kosong belaka dan terindikasi seakan dilakukan pembiaran.
Buktinya, hingga kini permainan tebak angka judi togel dan tolam yang diputar siang malam masih tetap eksis dan gampang ditemui disejumlah warung baik di kota Kabanjahe, kota Berastagi hingga kepelosok desa di 17 Kecamatan seKabupaten Tanah Karo. Sementara Bandar togel tersebut disebut-sebut masih tetap dikendalikan oleh tiga Bandar besar yang telah mencuat kepermukaan disejumlah media salah satunya harian Metro 24 Jam.
“Kami dari GBKP Klasis Kabanjahe meminta dengan tegas kepada Muspida Karo khususnya Polres Karo agar mendengar tuntutan kami agar segala bentuk perjudian, prostitusi dan narkoba segera diberangus dari Tanah Karo Simalem yang kita cintai ini. Apabila masih temukan penjual kupon togel diberbagai warung dalam tempo satu minggu ini, maka kami akan datang dengan massa yang lebih banyak melibatkan jemaat klasis GBKP seluruh Tanah Karo,” tegas Pdt Masada Sinukaban M.Si dihalaman kantor Bupati Karo disaksikan langsung oleh Kapolres Karo, Marcelino Sampouw pada saat berlangsungnya aksi unjukrasa beserta sejumlah pendeta dan ribuan jemaat Gereja Batak Karo Protestan (GBKP) Klasis Kabanjahe, (9/4) lalu.
Kala itu, meski dalam kedaaan kota Kabanjahe diguyur hujan, ribuan massa jemaat GBKP Klasis Kabanjahe yang dipimpin Pdt Masada Sinukaban M.Si dan Pdt Mazmur Ginting sembari mengusung sejumlah poster dan spanduk yang bertuliskan di antaranya “Jemaat GBKP Klasis Kabanjahe Menolak Judi, Narkoba, dan Tempat-Tempat Maksiat di Tanah Karo. Mewujudkan Tanah Karo Simalem Menjadi Tempat Yang Nyaman Bagi Kehidupan Masyarakat dan Stop Segala Bentuk Perjudian Demi Mata Pencaharian Yang Lebih Baik”. Tetapi kesannya bahwa sikap tegas GBKP guna memerangi perjudian yang semakin membudidaya terkesan dianggap sebagai lelucon saja oleh aparat hukum sehingga tetap marak dan tentunya akan semakin berimbas semakin meningkatnya aksi kriminalitas berupa curanmor dan aksi perampokan di Tanah Karo.
