Kapolri Buka Kegiatan Bhakti Kesehatan dan Sosial Pengungsi Sinabung

banner 468x60
Kapolri Jenderal Pol. Tito Karnavian saat memberikan bingkisan kepada salah seorang perwakilan pengungsi Sinabung di Stadion Bola Samura Kabanjahe. SUMBER/pardi simalango

TANAH KARO – SUMBER

Kepala Kepolisian Republik Indonesia (Kapolri) Jenderal Pol Drs. HM Tito Karnavian MA Ph.D bersama Ketua Umum Bhayangkari Ny. Tri Suswati Karnavian dan rombongan akhirnya tiba di Karo sesuai jadwal yang telah direncanakan, Kamis (24/8/2017).

banner 336x280

Berdasarkan amatan SUMUT BERITA, Kapolri bersama rombongan tiba di pintu masuk Stadion Bola Samura Kabanjahe sekira pukul 08.35 WIB pagi. Kapolri tiba bersama Kapolda Sumut, Irjen Pol. Drs. Paulus Waterpauw dan sejumlah pejabat utama Mabes Polri dan Polda Sumut.

Kapolri bersama Ketua Umum Bhayangkari disambut oleh Bupati Karo, Terkelin Brahmana SH didampingi Wakil Bupati Karo, Cory Sriwati br Sebayang. Hal ini ditandai dengan pengalungan bunga dan penyematan kain adat tradisional Karo, Uis Nipes.

Turut hadir menyambut kunjungan Kapolri diantaranya, Kapolres Karo, AKBP Rio Nababan; Dandim 0205/TK, Letkol Inf Agustatius Sitepu; Plt. Sekdakab Karo, Jernih Tarigan SH; Dirut RSU Kabanjahe, dr. Arjuna Wijaya; Wakil Ketua DPRD Karo, Inolia br Ginting dan Kepala Rutan Kabanjahe, Theo Adrianus Purba.

Kapolri Jenderal Pol. Tito Karnavian dan Kapolda Sumut Irjen Pol. Drs. Paulus Waterpauw menari bersama di Stadion Bola Samura Kabanjahe. SUMBER/pardi simalango

Dari Mabes Polri dan Polda Sumut hadir diantaranya, Wakabaintelkam Mabes Polri, Irjen Pol. Lucky Hermawan; Kakorlantas Mabes Polri, Irjen Pol. Royke Lumowa; Kadiv Propam Mabes Polri, Brigjen Pol. Martuani Sormin; Kapusdokkes Mabes Polri, Brigjen Pol. Arthur Tampi.

Selanjutnya, Karo Penmas Div Humas Mabes Polri, Brigjend Pol. Rikwanto; Wadir Binmas Baharkam Mabes Polri, Kombes Pol. Ricky Francois Wakanno; Kepala BNNP Sumut, Brigjend Pol Andi Loedianto, Irjen Pol (Purn) Sadar Sebayang dan Kabid Dokkes Polda Sumut, Kombes Pol dr. Sahat Harianja.

Kegiatan ini diawali dengan sambutan dari Bupati Karo Terkelin Brahmana SH. Terkelin mengucapkan terima kasih kepada Kapolri atas pelaksanaan kegiatan bhakti kesehatan dan sosial bagi masyarakat Karo khusus pengungsi erupsi Gunung Sinabung.

“Situasi Gunung Sinabung hingga kini masih berstatus Awas (Level IV). Dengan pelaksanaan aksi sosial ini, menunjukkan bahwa kepolisian tidak hanya bekerja dalam menegakkan hukum. Namun juga menjunjung tinggi kemanusiaan,” ungkap Terkelin.

Hal senada diungkapkan Kapolda Sumut, Irjen Pol. Drs. Paulus Waterpauw. Ia turut berterima kasih atas kunjungan Kapolri Karo. Dalam laporannya, ia menyampaikan situasi Kamtibmas di Sumut secara umum aman dan konsudif di tengah bencana erupsi Gunung Sinabung.

“Kita sangat berterima kasih atas kunjungan bapak Kapolri bersama ibu Ketua Umum Bhayangkari dan rombongan. Semoga kunjungan beliau dapat menjadi penawar semangat para pengungsi erupsi Gunung Sinabung,” ungkap Waterpauw.

Sementara, Kapolri Jenderal Pol. Tito Karnavian dalam sambutannya mengungkapkan kebahagiannya usai tiba di Karo. Menurutnya, warga Sumut beruntung karena memiliki peradaban tinggi, karena memiliki bahasa yang khas terutama dalam pemberian salam.

Dijelaskan, kehadirannya di Karo atas dua faktor. Pertama, ingin menggelar bhakti kesehatan dan sosial bagi masyarakat Karo yang terkena dampak erupsi Gunung Sinabung. Kedua, ada masalah penting untuk diselesaikan terkait pengungsi Gunung Sinabung yang sudah berlangsung tujuh tahun dan hingga kini belum berakhir.

Disampaikan, erupsi Gunung Sinabung hendaknya dimaknai sebagai keberuntungan yang diberikan Tuhan kepada Tanah Karo. Tuhan memberikan tekanan untuk orang Karo agar bisa bangkit. Peristiwa meletusnya Sinabung ini harus dijadikan peluang karena ada tekanan, spiritnya harus dari dalam membuat kita bangkit sendiri.

“Warga Karo hanya bisa bangkit dari diri sendiri, itu poin terpenting. Jangan sampai bantuan ini menjadikan kita manja. Bantuan seperti ini hanya trigger untuk memancing, supaya masyarakat Karo tidak merasa ditinggalkan oleh pemerintah, termasuk Polri. Diharapkan masyarakat Karo bangkit secara mandiri dibantu oleh pemerintah,” pungkasnya.

Berdasarkan amatan, Kapolri Jenderal Pol. Tito Karnavian didampingi Kapolda Sumut, Bupati Karo dan para pejabat utama Mabes Polri melakukan pemukulan gong sebagai tanda dibukanya kegiatan bhakti kesehatan dan sosial tersebut. Kegiatan dilanjutkan dengan foto bersama.

Selanjutnya, Kapolri memberiman bingkisan kepada perwakilan masyarakat pengungsi Sinabung. Kapolri juga meninjau pelayanan kesehatan di seputaran Stadion Samura Kabanjahe dan menyempatkan diri menari dan berinteraksi dengan warga Karo.

  • PARDI SIMALANGO
banner 336x280