SUMUTBERITA.COM, Karo – Bupati Karo Terkelin Brahmana SH melalui Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kabupaten Karo Drs. Tetap Ginting S.Sos mengatakan, kewaspadaan dini masyarakat merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari penyelenggaraan keamanan, ketentraman dan ketertiban masyarakat di Karo.
“Oleh karena itu, peran Forum Kewaspadaan Dini Masyarakat (FKDM) Karo menjadi sangat strategis dan penting dalam mengantisipasi ancaman keamanan, ketentraman dan ketertiban masyarakat khususnya jelang Pilkada Karo 2020,” ungkap Tetap Ginting saat berdiskusi dengan FKDM Karo di Kantor Kesbangpol, Selasa (22/10/2019).
Hadir dalam pertemuan ini diantaranya, Ketua FKDM Karo Jernih Tarigan SH, Anggota FKDM Karo diantaranya, Robert Tarigan SH, Maradona Tarigan SH, Pimpin Bangun SH dan Drs. Sastra Purba serta Kepala Bidang Badan Kesbang Salomo Surbakti.
“FKDM adalah ujung tombak pengumpulan informasi. Kerja FKDM akan sangat membantu pencegahan awal terkait berbagai ancaman dan tantangan di daerah. FKDM juga harus mampu berperan sebagai jembatan antara masyarakat dengan pemerintah,” kata Tetap.
Ia menyampaikan, Pemkab Karo mengoptimalkan peranan dan fungsi FKDM untuk mencegah dan mengantisipasi ancaman konflik yang terjadi saat Pilkada serentak nanti.
Ketua FKDM Kabupaten Karo, Jernih Tarigan SH mengaku bahwa FKDM memiliki tugas diantaranya, menjaring, menampung, mengoordinasikan, mengomunikasikan data dan informasi dari masyarakat mengenai potensi ancaman keamanan, gejala atau peristiwa dalam upaya pencegahan dan penanggulangan secara dini, khususnya jelang Pilkada Karo tahun 2020.
Ia mengingatkan pentingnya kewaspadaan ini terkait penyelenggaraan Pilkada serentak 2020 di Karo. “Kami imbau agar secara pro aktif masyarakat dan elemen-elemen masyarakat lainnya juga ikut menjaga situasi politik dan menciptakan suasana politik yang aman, damai dan kondusif,” pesan Jernih.
Saat ini, menurutnya, FKDM sudah terbentuk di tingkat kabupaten hingga kecamatan. Bahkan, beberapa kecamatan dan kelurahan atau desa pun sudah membentuk FKDM. “Untuk itu, diharapkan berbagai permasalahan yang terjadi dapat diketahui dan segera diantisipasi dengan mencarikan solusi,” jelasnya.
Prinsip temu cepat dan lapor cepat menjadi dasar dalam penyelengaraan tugas dan fungsi FKDM. “Sehingga peran FKDM menjadi sangat elementer dalam mengantisipasi datangnya ancaman dan tantangan. Harapannya dapat memberikan kontribusi bagi Pemkab Karo khususnya dalam pengelolaan terhadap potensi di daerahnya,” ujarnya.
Jelang Pilkada Karo, FKDM semakin ditingkatkan pertemuannya untuk diskusi, sharing dan berbagi informasi. Partisipasi masyarakat dalam FKDM penting, sebab gejala konflik yang muncul harus dideteksi sejak dini untuk menghindari konflik yang lebih besar.
Meski tetap mengandalkan keamanan yakni TNI/Polri atau Satpol PP, tetap saja peranan masyarakat sebagai sumber informasi sangat penting. “Kombinasi ini yang akan memperkuat keamanan dan suasana kondusif baik sebelum, saat dan setelah Pilkada Karo,” tutupnya.
- PARDI SIMALANGO